Thursday, May 4, 2017

Kenapa Kita Belum Pergi ke Matahari

matahari
Jadi NASA pernah mendaratkan Neil Amstrong ke bulan, dan sudah berulang kali mengirim robot untuk mempelajari planet Mars, tapi kenapa kita belum juga pergi ke Matahari untuk mempelajarinya lebih dekat?. Oke, mungkin pertanyaan ini agak sedikit keterlaluan. Pertama sulit mencari orang yang berkualitas yang mau jalan-jalan ke matahari, soalnya matahari itu panas tau :( , iya ,iya kan kita bisa ngirim robot dengan kamera dan whatever lah kesana tapi masalah terbesarnya bukan disitu. Masalah terbesar kita ternyata adalah pergi ke Matahari itu sulit coy...!

 Oh iya, Matahari itukan jauh ya, secara jaraknya berapa yaaa, hmm sekitaran 150juta Km atau 150000000 Km klo nggak salah. Yup bener tapi sorry lagi-lagi masalahnya bukan itu, masalah yang sebenarnya adalah sulitnya untuk terbang lurus menuju matahari tanpa berputar-putar atau mengorbit matahari. Hahh kok bisa gitu, bukannya Matahari itu kan massanya besar ya dan gravitasinya kuat, so bukannya seharusnya kita tinggal diem aja diluar angkasa dan jeng-jeng gravitasi matahari akan menarik kita hingga jatuh ke matahari. Hmm iya, kamu lagi-lagi betul, kita tinggal diem aja di luar angkasa relatif terhadap matahari dan kita langsung akan ditarik oleh gravitasi matahari. tapi faktanya bila diukur relatif terhadap matahari ternyata kita sedang bergerak mengelilingi matahari dengan kecepatan gila, kurang lebih sekitar 30km/detik.

Kok bisa gitu?, well kamu  tau kan, kita sekarang lagi di Bumi, dan Bumi saat ini didetik ini juga sedang begerak mengelilingi matahari. Nah kecepatan orbit bumi mengelilingi matahari itu besarnya sekitar 30km/detik, perdetik lho ya bukan perjam. Artinya kita sebenarnya bisa menganggap diri kita sedang berada di pesawat luar angkasa yang bernama planet bumi yang setiap detiknya mampu bergerak sejauh 30 Km. Nah untuk bisa pergi ke matahari dengan selamat dari pesawat ruang angkasa ini, pertama-tama kita harus  bisa berhenti bergerak dulu relatif terhadap matahari. Gimana caranya? well andaikan bumi ini sedang bergerak ke Kanan dengan kecepatan 30 Km/s, artinya kita harus bisa bergerak ke Kiri relatif terhadap bumi dengan kecepatan minus 30 Km/s.

kecepatan orbit bumi



Nah masalahnya, 30 Km/detik jelas bukan kecepatan yang kecil dan mudah di capai, kecepatan tertinggi yang pernah dicapai oleh benda buatan manusia adalah sekitar 26 km/detik yang dibukukan oleh pesawat antariksa nirawak Juno, itupun bisa di capai setelah terbang selama kurang lebih 5 tahun menuju ke planet Jupiter. Oh iya ngomong-ngomong tentang Jupiter, para ahli pada mulanya merancang metode untuk mengirim pesawat ruang angkasa kearah matahari dengan cara mengirimnya ke planet jupiter terlebih dahulu supaya bisa lebih mudah memperoleh kecepatan yang diperlukan. Namun batal, mengingat lamanya waktu yang dibutuhkan untuk mencapai matahari dengan metode tersebut. Pada akhirnya para ahli sekarang sedang merancang rencana perjalanan ke Matahari dengan menggunakan bantuan gravitasi planet Venus.

Ada fakta lain yang cukup menarik, yaitu; ternyata pergi ke Matahari yang notabenenya bintang terdekat dari bumi ternyata jauh lebih sulit dibandingkan pergi ke bintang lain yang lebih jauh. Berdasarkan perhitungan berikut:

kecepatan lepas orbit bumi

ternyata untuk dapat pergi ke bintang lain di luar tatasurya kita, hanya membutuhkan kecepatan minimum sekitar 11,2 Km/s atau sekitar sepertiga dari kecepatan yang dibutuhkan untuk pergi ke Matahari. Oh ya, btw, Berapa lama sih satu hari di matahari itu?

No comments:

Post a Comment